JENIS-JENIS PEMISAHAN CAMPURAN BESERTA CONTOH-CONTOHNYA



PEMISAHAN CAMPURAN

PENGERTIAN CAMPURAN
Campuran adalah materi yang tersusun oleh dua macam zat atau lebih yang tidak terikat secara kimia dan dapat dipisahkan kembali dengan cara fisika. 

DUA MACAM CAMPURAN
  1. Campuran homogen
  2. Campuran heterogen. 

Campuran homogen adalah campuran yang setiap bagiannya serba sama, baik warna, rasa serta perbandingan zat-zat tercampur juga sama, serta tidak memiliki bidang batas antara komponen-komponennya. 
Contoh campuran homogen :
larutan garam dalam air dan larutan gula dalam air. 

Campuran heterogen adalah campuran yang setiap bagian-bagiannya tidak sama, baik warna, rasa serta perbandingan zat-zat tercampurnya tidak sama dan satu komponen dengan komponen lainnya terdapat bidang batas, sehingga kita dapat membedakan satu dengan yang lainnya. 
Contoh campuran heterogen :
campuran minyak dengan air dan campuran kopi dengan air.

Campuran homogen dan campuran heterogen dapat dipisahkan menjadi komponen-komponennya berdasarkan sifat-sifat fisis komponen penyusunnya, misalnya wujud zat, ukuran partikel, titik leleh, titik didih, sifat magnetic, kelarutan, dan lain sebagainya.

Metode pemisahan campuran

1) Filtrasi (penyaringan), yaitu metode pemisahan yang digunakan untuk memisahkan cairan dan padatan yang tidak larut dengan menggunakan penyaring (filter) berdasarkan perbedaan ukuran partikel. Contoh menyaring air yang bercampur pasir.

2) Evaporasi, metode yang digunakan untuk memisahkan zat padat yang terlarut dari larutannya dengan cara pemanasan (berdasarkan berbedaan kemampuan menguap). Contoh memisahkan garam dari larutan garam dengan penguapan secara perlahan untuk menghasilkan kristal garam. Gula dapat dipisahkan dari larutan gula dengan cara penguapan. 

3) Destilasi, metode pemisahan campuran zat cair dari larutannya berdasarkan perbedaan titik didih. Jika larutan dipanaskan, maka komponen yang titik didihnya lebih rendah akan menguap terlebih dahulu. Contohnya pemisahan alkohol dari air, pemisahan komponen minyak bumi.

4) Corong pisah, adalah metode pemisahan campuran dua jenis zat cair yang tidak saling melarutkan. Contoh pemisahan campuran air dan minyak.

5) Kromatografi, merupakan metode pemisahan campuran yang terjadi karena perbedaan kelarutan zat-zat dalam pelarut serta perbedaan penyerapan (adsorpsi) kertas terhadap zat-zat yang akan dipisahkan. Zat yang terlebih dahulu larut dalam pelarut dan kurang terabsorpsi pada kertas akan bergerak lebih cepat. Contohnya pemisahan komponen-komponen tinta.

6) Sublimasi, merupakan metode pemisahan campuran sesama zat padat berdasarkan kemampuan menyublim. Contohnya, campuran iodin dengan pasir dapat dipisahkan dengan pemanasan.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

LEMBAR KERJA PRAKTIKUM UJI MAKANAN (IPA SMP)

Lembar Kerja Praktikum Rangkaian Seri dan Paralel

LEMBAR KERJA PRAKTIKUM PERUBAHAN MATERI