TATA SURYA LENGKAP DENGAN VIDEO

TATA SURYA

PENGERTIAN 
Tata surya adalah susunan benda-benda langit yang berputar mengelilingi matahari sebagai pusatnya. Benda-benda langit tersebut terdiri dari 8 planet dengan orbit berbentuk elips, satelit alami, komet, asteroid, dan meteroid. Planet-planet tersebut senantiasa bergerak memutari matahari dikarenakan adanya pengaruh dari gaya gravitasi matahari.

KOMET
Komet merupakan salah satu benda langit. Benda ini juga sering disebut sebagai bintang berekor. Komet adalah bintang berekor yang bergerak bebas di luar angkasa, sesekali peredaran komet ini melintas di sebelah planet Bumi sehingga dilihat oleh manusia dalam kurun waktu tertentu. Nama Komet sendiri berasal dari kata bahasa Yunani yaitu “kometes” yang berarti rambut panjang. Suku Jawa menyebut komet sebagai “lintang kemukus” karena memiliki ekor seperti kukusan. Komet sendiri juga mengelilingi matahari, sama seperti Bumi dengan orbitnya yang berbentuk lonjong.
Komet sendiri terbentuk dari es dan debu. Komet terdiri dari kumpulan debu dan gas yang membeku ketika berada jauh dari matahari. Material- material penyusun komet ini hampir seluruhnya terbentuk dari gas karbondioksida, metana dan juga air. Namun ketika mendekati matahari, material- material penyusun komet ini sebagian menguap sehingga membentuk kepala dan juga ekor komet. Ekor komet sangat panjang, bahkan panjangnya bisa mencapai jutaan km. Komet ini dapat kita lihat ketika keberadaannya masih jauh dari matahari. Orbit komet berbeda- beda dan ada pula komet yang menghabiskan masa hingga jutaan tahun lamanya hanya untuk satu kali megorbit pada matahari. Waw, sungguh luar biasa. Namun karena komet ini mengeliling matahari, maka komet masih dikategorikan sebagai benda langit anggota tata surya.
Ciri- ciri Komet
Komet merupakan benda langit yang mirip dengan asteroid. Jadi, julukan bintang berekor untuk komet ini sebenarnya kurang pas karena komet dan bintang benar- benar berbeda. Apabila dilihat dari dekat mungkin kita bisa tahu betul mengenai perbedaan benda- benda langit ini. Namun apabila dilihat dari kerak bumi, tempat dimana manusia dan mata telanjangnya berada maka akan sangat sulit membedakan yang mana komet. Oleh karena itulah perlu kiranya kita mengetahui tentang ciri- ciri yang dimiliki oleh komet. Adapun beberapa ciri dari komet antara lain sebagai berikut:

  • Tersusun atas partikel debu dan es yang telah membeku
  • Memiliki orbit atau lintasan yang berbentuk lonjong atau elips
  • Sangat mudah terbakar, terlebih di bagian ekornya
LIHAT VIDEO INI, AGAR LEBIH MENGERTI TENTANG KOMET


ASTEROID

Asteroid juga disebut sebagai planet minor atau planetoid. Asteroid merupakan benda langit yang apabila kita lihat dari dekat menyerupai bebatuan. Jumlah asteroid ini banyak sekali dan mereka memiliki orbitnya sendiri. Adapun orbit dari asteroid ini berbentuk elips asteroid beraktivitas diangkasa dengan bebas. Asteroid terbentuk dari zat- zat yang terdiri atas tanah liat, silikat, dan lain sebagainya.

Ciri- ciri Asteroid
Benda- benda langit apabila dilihat dari bumi dengan jarak yang begitu jauh maka akan terlihat sama saja yakni berkelip- kelip, namun apabila kita tahu bentuk yang sebenarnya maka akan terlihat perbedaannya. Tidak seperti planet yang berbentu bulat pepat di kedua kutubnya, asteroid memiliki bentuk yang lebih tidak beraturan. Asteroid akan lebih mudah kita pahami apabila kita mengetahui ciri- ciri asteroid itu sendiri. Beberapa ciri- ciri asteroid antara lain adalah:
  • Bentuknya tidak beraturan
Tidak seperti planet, asteroid memiliki bentuk yang tidak beraturan. Bentuk dari asteroid ini lebih mirip dengan bebatuan kecil warna- warni penghias aquarium, terkadang lonjir, terkadang bulat namun bersdudut- sudut. Hal ini karena memang asteroid adalah batu ruang angkasa. Sementara itu permukaan asteroid juga tidak rata, namun terdapat lubang maupun kawah.
  • Mengorbit pada matahari
Sebagian besar benda langit memang memiliki aktivitas sama yaitu mengorbit mengelilingi matahari. Tidak hanya planet saja, namun asteroid juga mengorbit matahari. Asteroid memiliki lintasannya sendiri untuk mengorbit terhadap matahari yang berbentuk lonjong atau elips. Dalam berputar mengelilingi matahari, asteroid berputar- putar dan terkadang hingga terjatuh tak tentu arah. Keadaan yang demikian inilah yang terkadang membuat bahaya karena apabila menabrak Bumi maka permukaan Bumi akan rusak dan dapat merusak kehidupan makhluk hidup di Bumi.
  • Tersusun atas debu dan es
Elemen yang menyusun asteroid terdiri atas debu dan juga es. Debu- debu menjadi beku karena keberadaan es ini, ditambah dengan jarak yang cukup jauh dari matahari. Debu dan partikel ini sangat keras sehingga menyebabkan asteroid adalah benda yang sangat keras dan berbahaya.
  • Memiliki ukuran yang lebih kecil daripada planet kerdil
Asteroid adalah benda langit yang memiliki ukuran kecil. Ukuran asteroid lebih kecil daripada planet kerdil yang dulu lebih dikenal dengan planet pluto. Ukran dari asteroid ini ada yang memiliki diameter sekitar 1 mil hingga 60 mil.
  • Jumlah terbanyak terdapat di sabuk asteroid yakni diantara Mars dan Jupiter
Jumlah asteroid sangatlah banyak di luar angkasa sana, ada ribuan. Asterid tersebar di seluruh bagian langit, namun yang paling banyak terdapat di sabuk asteroid yaitu di antara orbit planet Mars dan Jupiter. Di sabuk asteroid ini jumlah asteroid sekitar 750.000 asteroid.
  • Benda langit yang tidak aktif
Asteroid adalah salah satu benda langit yang tidak aktif, meskipun benda ini bergerak bebas di angkasa. Benda ini hanya mengorbit matahari saja dan tidak aktif seperti meteor.
  • Memiliki suhu sangat dingin
Asteroid merupakan benda yang suhunya sangat dingin. Adapun suhu benda ini mencapai -73 derajat Celcius.
  • Memiliki permukaan yang berbatu
Asteroid merupakan benda langit yang memiliki permukaan yang tidak halus namun berbatu. Selain berbatu, permukaan asteroid juga banyak terdapat kawah.
  • Jumlahnya banyak sekali dan tersebar di seluruh tata surya
Selain terdapat di sabut asteroid, asteroid juga banyak terdapat di luar angkasa yang beredar bebas.
LIHAT VIDEO INI, AGAR LEBIH MENGERTI TENTANG ASTEROID


SATELIT
Satelit adalah benda yang mengorbit benda lain dengan waktu rotasi dan revolusi tertentu. Sedangkan dalam kamus besar Bahasa Indonesia, satelit adalah bintang siarah yang mengedari bintang siarah yang lebih besar, misalnya bulan yang mengedari bumi. Satelit dapat mengelilingi planet karena adanya gaya gravitasi planet.

1. Satelit Alami
Satelit alami adalah salah satu benda luar angkasa yang telah ada (bukan buatan manusia) yang mengorbit suatu planet. Satelit alami bumi adalah bulan. Selama mengelilingi bumi, bulan mengalami tiga gerakan sekaligus, yaitu rotasi, revolusi bulan mengelilingi bumi dan revolusi bulan mengelilingi matahari. 

Rotasi merupakan gerakan peruputaran bulan pada porosnya, waktu rotasi bulan adalah satu bulan (29hari), sedangkan revolusi merupakan gerakan beredarnya bulan mengelilingi bumi. Akibatnya, bila dilihat dari bumi, bentuk bulan akan berubah-ubah, hal ini disebut fase bulan. Dalam sekali revolusi, bulan mengalami beberapa fase diantaranya bulan baru – bulan sabit – bulan setengah – bulan bungkuk – bulan purnama – bulan bungkuk – bulan setengah – bulan sabit – bulan baru.
SATELIT ALAMI
Selain berotasi dan berevolusi, bulan bersama bumi juga mengitari matahari. Waktu yang diperlukan bulan untuk mengitari matahari sama dengan waktu yang diperlukan bumi untuk mengitari matahari, yaitu satu tahun. Bulan mengelilingi matahari sekali dalam setahun, sedangkan mengelilingi bumi 12 kali dalam setahun, sehingga revolusi bulan sering dijadikan penanggalan masehi/hijriah.
Adapun fungsi satelit alami (bulan) diataranya adalah
  • Secara tidak lansung melindungi bagi planet yang diorbitnya dari hantaman benda langit lain seperti komet dan asteroid
  • Dapat mengontrl kecepatan rotasi suatu planet karena efek gravitasional tidal wave
  • Menyeimbangkan perputaran siklus air laut yang mengakhibatkan pasang surut air laut
  • Mengurangi efek yang ditimbulkan akibat radiasi sinar ultraviolet
  • Memberi penerangan pada malam hari
  • Contoh satelit alami lainnya diantaranya adalah Callisto, Ganymede, dan Io yang mengorbit planer Jupiter, serta Titan yang mengorbit planet Saturnus.
LIHAT VIDEO INI, AGAR LEBIH MENGERTI TENTANG SATELIT 



2. Satelit Buatan
SATELI BUATAN
Satelit buatan adalah salah satu benda luar angkasa buatan manusia yang mengorbit suatu planet yang dalam pembuatannya memiliki jenis dan fungsi tertentu dengan tujuan untuk kepentingan manusia.
LIHAT VIDEO INI, AGAR LEBIH MENGERTI TENTANG SATELIT PALAPA




PLANET
Planet adalah benda langit yang mengorbit atau mengelilingi suatu bintang dengan lintasan dan kecepatan tertentu. Contohnya Bumi yang mengelilingi Matahari.

Dalam tata surya, terbagi atas dua kelompok planet yakni ada yang dikatakan planet dalam yang diantaranya terdiri dari planet Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars. Sedangkan planet luar terdiri dari planet Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.

a. Planet Merkurius 
Planet Merkurius yang mana dikatakan merkurius berasal dari nama dewa kurir kerajaan Romawi. Merkurius merupakan planet yang paling dekat dengan Matahari sehingga suhu permukaannya di siang hari mencapai 400 derajat celcius, akan tetapi disaat malam akan turun sampai dengan 180 derajat celcius. Merkurius adalah planet terkecil dalam tata surya, namun memiliki berat yang hampir sama dengan yang berat bumi. Hal ini dapat terjadi karena Planet Merkurius disusun dari suatu besi yang sangat besar yang berdiameter 3.600 km. Dimana waktu yang paling tepat mengamati merkurius ada pada waktu senja atau menjelang pagi.  
Ciri-Ciri Planet Merkurius 
  • Diamater 4.879 km 
  • Jarak rata-rata dari Matahari 57,9 juta km 
  • Kala rotasi 58,65 hari 
  • Kala revolusi 88 hari
  • Suhu rata-rata 167 derajat celcius
  • Jumlah satelit 0 
  • Cincin tidak ada
b. Planet Venus 
Venus merupakan nama yang berasal dan diambil dari nama dewi cinta dan kecantikan bangsa Romawi. Tidak hanya itu Planet Venus juga dikenal dengan bintang sore atau bintang kejora karena dapat kita amati di waktu petang hari dan sebelum matahari akan terbit. Venus terlihat seperti bintang di langit malam karena terdapat lapisan atmosfer yang tebal dan dapat memantulkan sinar matahari yang baik. Venus adalah planet yang terpanas di tata surya dengan suhu yang dapat mencapai lebih dari 470 derajat celcius. Venus satu-satunya planet yang berputar searah dengan jarum jam.
Ciri-Ciri Planet Venus
  • Berdiamaterr 12.104 km 
  • Jarak rata-rata dan matahari 108,2 juta km 
  • Kala rotasi 243 hari 
  • Kala revolusi 224,7 hari 
  • Suhu rata-rata 464 derajat celcius
  • Jumlah satelit 0 
  • Cincin tidak ada  
  • Matahari terbit dari barat, karena arah rotasi dari timur ke barat. Peristiwa ini kebalikan dari Bumi
  • Planet paling panas yang ditutupi oleh awan tebal karbon dioksida. Jika terdapat radiasi dari matahari maka radiasi tersebut sulit untuk keluar. Seperti efek rumah kaca
c. Planet Bumi 
Bumi adalah planet yang dapat ditempati karena memiliki suhu yang relatif tetap. Suhu di Bumi menjaga tersedianya air yang dalam bentuk cair dan dapat menjaga organisme penghasil oksigen tetap hidup. Lebih dari 70% permukaan Bumi adalah air, sisanya adalah daratan. Tebal dari atmosfer Bumi adalah dapat mencapai 700 km yang pada sebagian besar adalah nitrogen dan oksigen
Ciri-Ciri Planet Bumi
  • Diamater 12.756,3 km 
  • Jarak rata-rata dari Matahari 149, 6 juta km 
  • Kala rotasi 23 jam 57 menit
  • Kala revolusi 365, 242 hari
  • Suhu rata-rata 15 derajat celcius
  • Jumlah satelit 1 
  • Cincin tidak ada  
  • Planet dengan sumber kehidupan dengan suhu yang cocok untuk kehidupan air, dan oksigen
  • Berwarna biru karena partikel udara di atmosfer memantulkan cahaya berwarna biru
d. Planet Mars 
Mars berasal dari nama dewa perang dan legenda bangsa Romawi. Mars juga dijuluki dengan planet merah. Pertanyaannya, mengapa dijuluki berwarna merah ?.. karena pada permukaan planet Mars berwarna merah yang berasal dari besar berkarat yang ada dalam seluruh permukaan Mars. Permukaan Mars terdiri dari gunung-gunung berapi yang besar, lembah, lapisan es, dan sungai yang kering. Mars memiliki dua buah satelit yang kecil yang diberi nama phobos dan Deimos.
Ciri-Ciri Planet Mars 
  • Diameter 6.794 km 
  • Jarak rata-rata dari Matahari 227,9 juta km 
  • Kala rotasi 9 jam 56 menit
  • Kala revolusi 11 tahun 10 bulan 3 hari 
  • Rata-rata suhu -65 derajat celcius 
  • Jumlah satelit 2 
  • Cincin tidak ada
  •  Tersusun atas karbondioksida yang sangat tipis
6. Planet Yupiter
Planet Yupiter atau Planet Zeus yang diambil dari raja dewa-dewa bangsa Yunani kuno. Namun, di dalam kebudayaan bangsa Romawi, Zeus dikenal sebagai Yupiter. Planet Yupiter adalah planet yang terbesar yang berada di tata surya kita. Diameter dari planet Yupiter adalah sekitar 11 kali diameter Bumi yang berat yang sekitar dua kali jumlah berat seluruh planet dalam tata surya. Permukaan Yupiter diselimuti oleh awan tebal yang sebagian besar terbentuk atas gas helium dan hidrogen. Gaya tarik dari Planet Yupiter sangat besar, sehingga dapat mengubah gas hidrogen menjadi cair. Sedangkan pada bagian inti Yupiter, tekanan yang besar dapat mengubah hidrogen menjadi suatu logam yang padat.
Ciri-Ciri Yupiter
  • Diameter 139.822 km 
  • Jarak rata-rata dari Matahari 778,3 juta km 
  • Kala rotasi 10 jam 40 menit 
  • Kala revolusi 29, 42 tahun 
  • Suhu rata-rata sekitar 50 derajat celcius 
  • Jumlah satelit 16 
  • Cincin: ada 
  •  Memantulkan 70% cahaya dari matahari yang sampai mengenai permukaannya 
  • Gas terdiri atas 10% Helium dan 90% Hidrogen 
7. Planet Saturnus 
Saturnus tidak padat, yang sebagian besar dari penyusunnya adalah gas hidrogen dan helium. Hanya pada bagian inti planet yang sangat kecil ini terdapat batu padat. Angin yang terdapat di saturnus lebih kencang dibandingkan badai di bumi. Angin berputar-putar tampa henti dibagian ekuator dengan kecepatan sampai dengan 1.100 km/jam.
Ciri-Ciri Planet Saturnus
  • Diameter 120.536 km 
  • Jarak rata-rata dari Matahari 1433,5 juta km
  • Kala rotasi 10 jam 40 menit 
  • Kala revolusi 29,42 tahun 
  • Suhu rata-rata -140 derajat celcius 
  • Jumlah satelit 18 
  • Cincin ada
  • Mempunyai cincin yang terdiri atas batu dan bongkahan es 
  • Permukaan yang terdiri atas kristal es 
  • Mampu mengapung jika ditempatkan dalam air 
8. Planet Uranus
Uranus disebut dengan nama dewi langit yang berasal dari Yunani kuno, yaitu Urania. Uranus merupakan palenet yang ketujuh dan Matahari, yaitu sekitar 2.872 km jauhnya dari Matahari sehingga dapat melakukan sat kali revolusi yang diperlukan waktu hampir kiranya 84 tahun. Letak uranus sangat jauh dari Matahari sehingga pada permukaannya sangat dingin. Sebagai perbandingannya, jika sinar Matahari hanya membutuhkan waktu dalam mencapai bumi sekitar 8 menit, maka dibandingkan dengan uranus memerlukan waktu sekitar 2,5 jam. Selain dari itu, di musim panas, Matahari bersinar selama 20 Tahun, sedangkan di musim dingin, kegelapan menyilimuti selama lebih dari 20 tahun. Pada musim gugur, Matahari terbit dan terbenam selama setiap 9 jam.
Ciri-Ciri Planet Uranus
  • Diameter 50.724 km 
  • Jarak rata-rata dari Matahari 2.872 km 
  • Kala rotasi 17 jam 14 menit 
  • Kala revolusi 84 tahun 
  • Suhu rata-rata -140 derajat celcius 
  • Jumlah satelit 27 
  • Cincin ada 
  • Berwarna hijau kebiruan karena atmosfernya mengandung metana yang sangat tebal 
  • Sumbu rotasi berimpit dengan bidang orbit; kutup udara dan kutub selatan bergantian tempat menghadap Matahari
9. Planet Neptunus
Diameter dari planet Neptunus dapat mencapai 50.500 km. Jarak Neptunus ke Matahari kurang lebih dari 4.500 juta km. Kala rotasi Neptunus adalah 16 jam 7 menit dan kala revolusinya adalah 164,8 tahun. Neptunus ditemukan 65 tahun setelah Uranus ditemukan. Neptunus tampak berwarna cerah biru kehijauan. Netunus sering dijuluki pembuat ulah karena sering beredar keluar dan garis orbitnya. Neptunus dikenal sebagai kembari dari Uranus. Atmosfer Neptunus terdiri dari 80% hidrogen, 19% helium, dan 1,5% metana. Permukaan Neptunus tertutu lapisan es sangat tebal. Suhu Neptunus mencapai kira-kira -223 derajat celcius.
Ciri-Ciri Planet Neptunus
  • Diameter 50.500 km 
  • Jarak rata-rata dari Matari adalah 4.500 juta km
  • Kala rotasi 16 jam 7 menit 
  • Kala revolusi 164,8 tahun 
  • Suhu rata-rata -223 derajat celcius 
  • Jumlah satelit 14 
  • Cincin ada 
  • Atmosfer yang terdiri atas es, air, metana, amoniak, gas hidrogen, dan helium 
  • Memiliki orbitnya yang berbarisan dengan Pluto

Komentar

  1. Depo 20ribu bisa menang puluhan juta rupiah
    mampir di website ternama I O N Q Q.ME
    paling diminati di Indonesia,
    di sini kami menyediakan 9 permainan dalam 1 aplikasi
    ~bandar poker
    ~bandar-Q
    ~domino99
    ~poker
    ~bandar66
    ~sakong
    ~aduQ
    ~capsa susun
    ~perang baccarat (new game)
    segera daftar dan bergabung bersama kami.Smile
    Whatshapp : +85515373217

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

LEMBAR KERJA PRAKTIKUM UJI MAKANAN (IPA SMP)

Lembar Kerja Praktikum Rangkaian Seri dan Paralel

LEMBAR KERJA PRAKTIKUM PERUBAHAN MATERI